BPKAD Konut Gelar Pelatihan Keuangan Melalui Sistem SIMDA
SIMDA tidak lagi terpusat di BPKAD untuk menginput semua proses kegiatan pengelolaan keuangan yang ada di SKPD, sesuai Permendagri Nomor13 tahun 2006 tentang tugas SKPD
WANGGUDU - Pelatihan Desentralisasi Penata Usahaan
Keuangan Daerah dengan menggunakan aplikasi SIMDA keuangan di lingkungan SKPD
Pemda Konawe Utara digelar Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKD)
Konut, dengan pemateri, Anggita Dyah kusumastuti dan Mustika Murni dari BPKP Perwakilan Prov. Sultra yang dibuka secara
resmi, Sekda Konut, DR Ihwan Porosi, diikuti para kepala SKPD dan bendara se
Konawe Utara di Hotel Grand Asera, Rabu, 13/1/2016.
Kepala BPKAD Konut, Muslimin N, SE, MSi
dalam laporannya menjelaskan bahwa, pelatihan ini diselenggarakan dalam rangka
menertibkan administrasi dan pelaporan keuangan, pengelolaan keuangan yang
akuntabel perlu dilakukan upaya peningkatan pengetahuan SDM aparatur pengelola
keuangan di SKPD.
Sementara tantangannnya, lanjut Muslimin,
disisi lain banyaknya regulasi yang harus dilaksanakan dalam kerangka memenuhi
berbagai tuntutan publik yang perlu dilakukan secara terintegrasi yang
tujuannya mendukung kelancaran tugas-tugas pemerintahan dan pelayanan
masyarakat.
BPKAD terus berupaya melakukan strategi
peningkatan kualitas pelaporan keuangan melalui pembinaan terhadap aparat
pengelola keuangan yang terus mengikuti perubahan kebijakan regulasi
pemerintah, karena itu, 2016 ini penggunaan sistem aplikasi SIMDA keuangan
terkait langsung dengan perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan dan
pertanggungjawaban keuangan daerah sepenuhnya dilaksanakan oleh masing-masing
SKPD. "Artinya SIMDA tidak lagi terpusat di BPKAD untuk menginput semua
proses kegiatan pengelolaan keuangan yang ada di SKPD, sesuai Permendagri
Nomor13 tahun 2006 tentang tugas SKPD," ujar Muslimin.
Sementara itu, Bupati Konawe Utara dalam
sambutannya yang dibacakan, Sekda Konut, DR Ihwan Porosi memberikan apresiasi
atas penyelenggaran pelatihan ini yang tentunya dalam rangka mendukung terwujudnya
good governace dan clean governance dalam penyelenggaraan negara yang
tentunya terselenggara secara profesional, terbuka, dan bertanggungjawab serta
memenuhi prinsip-prinsip pengelolaan keuangan negara yang baik.
"Saya menyambut gembira upaya-upaya
BPKA Konut untuk meningkatkan pengolaan keuangan seiring dengan berubahnya
kebijkan regulasi pemerintah tanpa ketinggalan dengan kabupaten lainnya di
Indonesia," tandas Sekda Konut.
Lebih lanjut, Ihwan Porosi, bahwa
pelatihan ini merupakan kelanjutan dari Pelatihan SIMDA yang telah dilaksanakan
sebelumnya untuk menyesuaikan beberapa perubahan regulasi mengenai pelaporan
keuangan. "Selain itu, tahun ini, proses penata usahaan keuangan melalui
penggunaan sistem aplikasi SIMDA Keuangan dilaksakana langsung oleh SKPD
sendiri," katanya. MK/JM
Sumber Berita : mediakonawe.com
0 komentar:
Posting Komentar